Award Winners

Jabat Plt Ketum PPP, Berikut Profil dan Kekayaan Mardiono

Jabat Plt Ketum PPP, Berikut Profil dan Kekayaan Mardiono
Muhammad Mardiono. (Doc: Ist).  
Penulis
|
Editor

Jakarta, HARIANREPORTASE.com — Muhammad Mardiono resmi dilantik sebagai pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum PPP per hari ini, Senin, 5 September 2022. dirinya menggantikan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa yang telah diberhentikan.

Keputusan ini diambil dalam forum musyawarah kerja nasional (mukernas) yang digelar di Hotel Swiss Belinn Modern Cikande, Serang, Banten.

“Atas dukungan dan doa para kiai yang ada di majelis ini, Bismillah saya akan bekerja keras agar PPP bisa bangkit di Pemilu 2024,” ujar Mardiono setelah Rakernas, dikutip dari Tribunnews Senin (5/9/2022).

Berikut Profil Muhammad Mardiono :

Baca Juga:  PKM Dosen Unsam, Pemberdayaan KUB Sakura Melalui Penggunaan Bubu Payung di Kuala Langsa

Muhammad Mardiono lahir di Yogyakarta, 11 Juli 1957.

Pernah menjabat Ketua DPW PPP Provinsi Banten dan Wakil Ketua Umum DPP PPP.

Saat ini, ia menjabat sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) periode 2019-2024.
Mardiono merupakan sosok pengusaha sukses, dia pernah menjabat sebagai CEO dibeberapa perusahaan, diantaranya CEO PT Cipta Niaga Internasional, PT Serang Asri Hotel, PT Bahari Cakara Sarana, PT Albantani Cipta Niaga, PT Walle Jasa Pratama, dan PT Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) Muamalah Cilegon, Serang dan Tangerang, dikutip dari suara.com.

ia juga memiliki bisnis yang bergerak dalam bidang jasa logistik lainnya, yaitu PT Buana Centra Swakarsa (BCS).

Baca Juga:  Polemik Hijabisasi di Sekolah

Dikutip dari wikipedia.org, Mardiono juga pernah menjabat sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Provinsi Banten Bidang Industri dan Perdagangan periode 2002-2007.

Kemudian pada periode 2007-2012 dan 2012-2017, ia menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Provinsi Banten.

Hartanya Mencapai Rp 1,27 Triliun

Dilansir dari Tribunnews.com, Mardiono sudah tiga kali melaporkan harta kekayaannya kepada KPK.

Pada laporan terbarunya, yaitu 30 Maret 2022, Mardiono memiliki harta kekayaan mencapai Rp 1,27 triliun tepatnya Rp 1.270.833.511.147.

Baca Juga:  Merangkul Keragaman: Ras dan pluralitas agama dalam perspektif Islam

Kepemilikan surat berharga sebesar Rp 704.548.601.138.

179 bidang tanah dan bangunan dengan nilai total Rp 676.591.790.000. (676 miliar)

Ke-179 tanah itu berada di Sleman, Bantul, Cilegon, Kulon Progo, Tangerang, Tangerang Selatan, hingga Serang.

Aset lain yang dimiliki Mardiono adalah 11 unit mobil dan lima unit motor dengan nilai Rp 7.725.950.000.

Mardiono juga mempunyai aset berupa harta bergerak lainnya, Rp 1.125.000.000; kas dan setara kas, Rp 6.627.516.380; serta harta lainnya, Rp 23.743.889.203.

Meski demikian, ia juga memiliki utang sebesar Rp 149.529.235.574 sehingga mengurangi nilai asetnya.

Bagikan:

Tinggalkan Komentar