Aliansi Masyarakat Aceh Tenggara Gelar Aksi dan Galang Dana untuk Palestina

Kuta Cane, HARIANREPORTASE.com — Aliansi Masyarakat Aceh Tenggara peduli palestina menggelar aksi damai dan penggalangan dana untuk Palestina di Pusat Kota Kutacane, Aceh Tenggara. Jum’at (20/10/2023).

Aliansi masyarakat ini terdiri dari sejumlah OKP, Ormas Islam dan Masyarakat Aceh Tenggara, diantaranya KAMMI, IKRH, PESIKHAT, BKPRMI, LDK, Salimah, IKADI, KNRP, BEM Staises, dan MT DA AGARA.

Dalam aksi ini, Massa menuntut sejumlah poin, diantaranya, Pertama, Meminta agar Pemerintah Indonesia semakin lantang memperjuangkan kemerdekaan Palestina.

Kedua, Massa juga Meminta Pemerintah Indonesia agar mendesak kedua negara untuk menahan diri dan melakukan gencatan senjata karena sudah banyak memakan korban.

Ketiga, Meminta Pemerintah Indonesia memanggil duta besar AS (Amerika Serikat) dan memberikan nota protes atas sikap AS yang mendukung penjajahan dan kejahatan Israel.

Keempat, Menuntut Pemerintah Indonesia untuk Pro aktif mendukung perjuangan rakyat Palestina sesuai amanat konstitusi UUD 1945 bahwa penjajahan di atas dunia harus dihapuskan.

Kelima, Mengajak dan mendorong kepada semua negara agar bersatu padu mendukung kemerdekaan Palestina, menjadikan penjajahan sebagai musuh bersama dan harus segera dihapuskan dari muka bumi.

Keenam, Mendesak PBB segera beri sangsi nyata kepada Israel terhadap pelanggaran kemanusiaan yang sering terjadi “Bom Fosfor Putih” yang jelas terlarang diluncurkan kepada Palestina.

Ketujuh, Mengajak seluruh lapisan Masyarakat Indonesia untuk membaikot seluruh prodak prodak Israel.

Kordinator Aksi yang juga Ketua KAMMI Aceh Tenggara, Abdullah, Kepada Harianreportase.com mengatakan, aksi ini sebagai wujud kepedulian masyarakat Aceh Tenggara terhadap Rakyat Palestina, sekaligus upaya berjuang bersama meskipun tidak dengan senjata.

“Dalam aksi ini kita berupaya semaksimal mungkin untuk membantu saudara kita yang ada di Palestina, Walaupun kita tidak bisa membantu untuk ikut berperang memegang senjata ke Palestina setidaknya kita sudah membantu untuk memberikan infak dan mengirimkan doa kepada warga Palestina agar diberikan kekuatan dan kesehatan oleh Allah SWT,” kata Abdullah

Adullah menambahkan, Aksi bela Palestina ini tidak hanya dilihat dari sesama umat Islam tapi karena UUD 1945 yang berbunyi “Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah Hak segala bangsa dan oleh sebab itu Maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan prikeadilan”

“Artinya penjajahan yang dilakukan oleh zionis Israel sangat bertentangan dan melanggar hukum.” lanjutnya

Abdullah juga menyampaikan, hasil aksi penggalangan dana hari ini terkumpul 20 juta rupiah.

“Aksi Galang dana hari ini sejumlah Rp. 20.700.000, ini belum termasuk hasil dari Galang dana beberapa hari sebelum aksi,” ujar Abdullah

Aksi bela Palestina ini dihadiri sekitar 600 massa.

Koordinator aksi
– Abdullah ketua KAMMI AGARA
Korlap aksi
– Abi Hasan Ketua KNRP Aceh tenggara
– Rahmadi Syahputra sekjend KAMMI AGARA
– Sarwo Edi ketua BKPRMI AGARA
– Muhammad Fauzan Ketua LDK staises
– Usama biladen ketua UKMI UGL
– Azhar Ketua BEM staises