Award Winners

Gampong Bangka Rimueng Gelar Maulid Nabi

Gampong Bangka Rimueng Gelar Maulid Nabi
Masyarakat Gampong Bangka Rimueng, Peureulak, Aceh Timur, sedang mengatur “hidang” saat memperingati Maulid Nabi Muhammad saw di Meunasah setempat. Kamis (28/9/2023).  
Penulis
|
Editor

Peureulak, HARIANREPORTASE.com — Masyarakat Gampong Bangka Rimueng, Kecamatan Peureulak, Aceh Timur, memperingati Maulid Nabi Muhammad saw dengan sejumlah kegiatan, diantaranya zikir (Dikee) bersama, santunan anak yatim dan rukon (Pleuh Hukom).

Kegiatan ini mengundang 18 udangan, yang terdiri dari 17 Gampong dalam Kecamatan Peureulak dan satu dayah dari Gampong Leuge, untuk meramaikan tradisi peringatan Maulid Nabi Muhammad saw tersebut.

Kegiatan maulid kali ini, masyarakat mengumpulkan 100 hidang, dengan porsi 7 sampai dengan 11 porsi setiap hidang.

Baca Juga:  Pengguna Elpiji 3 Kg Wajib Daftar Sebelum 1 Januari 2024

“Alhamdulillah, masyarakat gampong menyuguhkan 100 hidang dan menyantuni sebanyak 11 anak yatim yang merupakan anak dari Gampong Bangka Rimueng sendiri,” kata Keuchik Gampong Bangka Rimueng, Jamaluddin, Kamis, (28/9/2023).

Selain itu, lanjutnya, malam ini (Kamis, 28/9) juga akan digelar rukon (Pleuh Hukom), kegiatan tersebut digelar di depan Meunasah Gampong Bangka Rimueng, yang menghadirkan tim dari Samalanga, yang berjumlah 25 orang.

Pleuh Hukom merupakan sebuah tradisi yang sudah jarang digelar pada momen maulid Nabi. Kegiatan ini menampilkan dua kelompok sekaligus.

Baca Juga:  Pilih Pemimpin dan Wakil Rakyat yang Memiliki Kapasitas dan Integritas

“Kita tampil beda, rukon ini digelar masa kecil kami dulu, sekarang sudah jarang,” lanjut Jamaluddin

Sejak Rabu (27/9/2023), para pemuda Gampong Bangka Rimueng beserta masyarakat, secara bersama sama melakukan berbagai persiapan untuk menyiapkan kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H.

Untuk diketahui, maulid Nabi Di Aceh, diperingati selama 3 sampai dengan empat bulan berturut turut, dimulai dari Rabiul Awal, Rabiul Akhir, Jumadil Awal hingga Jumadil Akhir. dan digelar secara besar-besaran dengan mengundang warga desa tetangga serta para anak yatim.

Baca Juga:  Takwa Basis Bangunan Ajaran Islam

Kegiatan yang sangat positif ini sebagai ajang silaturahmi untuk mempererat ukhuwah antar sesama warga.

Bagikan:

Tinggalkan Komentar