Banda Aceh, HARIANREPORTASE.com — Pengurus Wilayah (PW) Ikatan Dai Indonesia (Ikadi) Aceh bekerjasama dengan wakaf warrior Jakarta yang bermitra dengan LSP BWI Pusat menggelar kegiatan Sertifikasi dan Kompetensi Nazhir Wakaf.
Kegiatan tersebut berlangsung dua tahap, tahap pertama dilakukan secara daring pada 3 s.d 4 Juli 2023, kemudian dilakukan Assemen secara luring di Hotel Kyriad Kota Banda Aceh, 20 Juli 2023.
Ketua panitia pelaksana Dr. Jalaluddin mengatakan, bahwa Kegiatan Sertifikasi dan kompetensi nazhir ini diikuti oleh 20 peserta yang berasal dari berbagai kalangan seperti Baitul Mal Aceh dan Baitul Mal Kabupaten/Kota, Dosen, Praktisi wakaf dan aktivis wakaf lainnya.
“Kegiatan ini diikuti oleh 20 peserta dari berbagai kalangan,” kata Jalal melalui keterangan tertulis kepada harianreportase.com, Ahad (23/7/2023).
CEO Wakaf Warrior, Herri setiawan yang memfasilitasi LSP BWI Pusat mengatakan bahwa yang menjadi narasumber kegiatan ini langsung dari LSP (Lembaga Sertifikasi Profesi) BWI pusat.
Pemateri yang dihadirkan, diantaranya Prof. Nurul Huda (Ketua LSP/Komisioner BWI), Nur Bukhari (Asesor/Komisioner BWI), Arief yulianto (Asesor/Komisioner BWI), drg.Emmy (Asesor/Komisioner BWI), Sigit (Asesor) dan tim asesor LSP BWI lainnya yang hadir.
Ketua LSP BWI, Prof Nurul Huda mengatakan, para peserta yang mengikuti tes semuanya dinyatakan lulus.
“Sesuai hasil rapat pleno asesor LSP BWI berdasarkan hasil tes, baik tes ujian praktek, tes ujian tulis dan tes wawancara Alhamdulillah semua peserta sekitar 20 orang dinyatakan lulus sebagai nazhir wakaf yang berkompeten.” kata Nurul
Ia berharap, dengan tumbuhnya nazhir wakaf yang tersertifikasi BWI akan mampu mendorong bangkitnya ekosistem wakaf di Aceh.
“Harapannya dapat tumbuh penerus Habib bugak – habib bugak yang baru di Aceh yang akan memberikan kemaslahatan bagi umat,” harap Prof Nurul
Literasi wakaf terus ditingkatkan