Sempurnakan Hubungan Sesama Manusia

“Sempurnakan Hubungan Sesama Manusia, sebagai hamba Allah, jangan bangga dengan banyak shalat, zikir, dan puasa. Semua ibadah ini belum membuat Allah senang.”

Aceh Besar, HARIANREPORTASE.COM – Tenaga Pengajar Kecamatan Lhoong, Aceh Besar Tgk.Baharuddin, S. Pd dijadwalkan akan mengisi khutbah jumat (22/7/2022) di Masjid Madinatussalam Kecamatan Lhoong, Aceh Besar.

Dalam kesempatan tersebut, Tgk Baharuddin akan membahas tema Sempurnakan Hubungan Sesama Manusia.

“Dikisahkan, seorang ahli ibadah, Abu bin Hasyim, suatu waktu malam hendak mengambil wudhu jelang shalat tahajjud. Dia dikejutkan dengan hadirnya makhluk berpakaian putih,” kata Tgk Baharuddin dalam keterangan tertulis kepada Harianreportase.com, Kamis (21/7/2022).

Menurut Baharuddin, saat itu Abu bin Hasyim bertanya, “Siapa kamu”. Lalu sosok tamu itu menjawab, “Saya Malaikat”. Lantas Abu Bin Hasyim lanjut bertanya, “Di tanganmu kitab apa?” Sang Malaikat menjawab, “Ini buku catatan amal baik”.

Lantas, Abu Bin Hasyim melanjutkan percakapan. Ia bertanya kepada Malaikat, adakah nama dia dalam catatan buku itu?

Sang Malaikat menjawab, “Tidak ada”. Kemudian Abu bin Hasyim kembali bertanya, “Kenapa nama saya tidak masuk dalam catatan buku tersebut?”

Sang Malaikat menjawab, bahwa Allah telah melarang menulis nama Abu bin Hasyim dalam catatan amal baik dimaksud.

Menurut Malaikat, hal ini karena dia sibuk dengan shalat, zikir, dan puasa.

“Kamu tidak berpikir tentang saudaramu, tetanggamu, sahabat dan saudara seagama denganmu,” tegas Malaikat.

Baharuddin melanjutkan, bahwa sebagai hamba Allah, jangan bangga dengan banyak shalat, zikir, dan puasa. Semua ibadah ini belum membuat Allah senang.

Nabi Musa a.s sendiri pernah bertanya kepada Allah Swt, manakah pahala shalatku? Allah Swt menjawab, bahwa shalatmu untukmu, zikir dan wiridmu untuk dirimu, demikian juga dengan puasamu.

“Lantas Nabi Musa bertanya, apa amal yang membuat Engkau senang ya Allah. Allah Swt menjawab: sedekah, infak, zakat, serta perbuatan baikmu untukmu. Dan Aku berada di tengah-tengah orang yang membantu orang lain,” urai alumni Dayah Budi Lamno Aceh Jaya ini

Jadi intinya, dalam beribadah kepada Allah Swt, sebagai hamba Allah Swt harus menjaga hubungan baik dengan sesama hamba Allah.

Hablum minallah (hubungan dengan Allah) dan hablum minannas (hubungan sesama manusia).

Demikian khutbah Baharuddin yang mengutip kisah dalam Kitab Mukasyafatul Qulub karya Imam Al Ghazali.