Award Winners

Tujuh Santri Dayah Darul Quran Aceh Khatam Hafalan 30 Juz Al Quran

Tujuh Santri Dayah Darul Quran Aceh Khatam Hafalan 30 Juz Al Quran
Santri Dayah Darul Quran Aceh (DQA) sedang khatam menghafal ayat-ayat Al-Quran 30 Juz di Masjid Al Mansor, komplek Dayah DQA, gampong Tumbo Baro, Kec. Kuta Malaka, Kabupaten Aceh Besar.  
Penulis
|
Editor

Aceh Besar, HARIANREPORTASE.com – Sebanyak tujuh santri Dayah Darul Quran Aceh (DQA) telah berhasil khatam menghafal ayat-ayat Al-Quran 30 Juz.

Kegiatan khataman Al Quran tersebut berlangsung di Masjid Al Mansor, komplek Dayah DQA, gampong Tumbo Baro, Kec. Kuta Malaka, Kabupaten Aceh Besar dan dibuka secara langsung oleh Kepala sekolah SMA Darul Qur’an Aceh, Ustaz Fauzal Azifa Aiyub, M.Pd.

Ikut dihadiri Wakil Kepala Bidang Qur’an, Ustaz Riski Iqbal beserta seluruh pimpinan lembaga, asatizah serta ratusan santri DQA lainnya.

“Alhamdulillah di awal tahun 2023 ini menjadi momen bersejarah bagi tujuh santri Dayah DQA karena telah menyelesaikan 30 juz hafalannya secara mutqin,” kata Kepala Bagian Talimul Quran Dayah DQA, Ustaz Fauzal Azifa Aiyub, M.Pd, Kamis (16/3/2023).

Baca Juga:  Sri Sultan Hamengku Buwono X Dilantik Sebagai Gubernur DIY 2022-2027

Ustaz Fauzal merincikan ketujuh santri tersebut diantaranya Hafiyan Khalis bin Saiful Anwar, M.Ag yaitu santri kelas IX asal Aceh Barat, Diyaul Fatin binti Saiful Anwar, M.Ag, kelas VIII asal Aceh Barat dan Fawwaz Syafiq Meutuwah bin Dr. Yusra Yusuf, Sp.RAD, kelas X asal Pidie.

Selanjutnya Imam Ashadiq bin Murdani Mahadi, ST MT kelas X asal Aceh Aceh Barat, Mohd Ghazy Al Ghifari bin Indra Hidayat kelas XI asal Aceh Selatan, Muhammad Ashraf Afif bin Mochammad Afifuddin kelas XII asal Banda Aceh dan Azfa Ferza Akbar bin Ahmad Azmisyah kelas XII asal Banda Aceh.

Baca Juga:  Dewan Dakwah Aceh Merasa Kehilangan

Dalam kesempatan tersebut Ustaz Fauzal menjelaskan para santri diminta untuk tidak hanya fokus dalam menyelesaikan hafalannya saja, akan tetapi juga diwajibkan untuk melancarkan dan mengutamakan kualitas hafalan.

“Kita tidak hanya berlomba-lomba dalam menambah hafalan, tapi juga harus dipastikan kelancaran dan kualitas hafalan itu sendiri. Makanya tidak heran jika santri membutuhkan waktu yang lebih lama untuk khatam 30 juz, karena pada setiap kenaikan juz diadakan ujian. Jika lolos akan lanjut ke hafalan berikutnya dan jika tidak, harus melancarkan juz sebelumnya,” ujar ustaz Fauzal.

Sementara itu Direktur Dayah DQA Ustaz Hajarul Akbar Al Hafiz, MA, memberikan apresiasi kepada ketujuh santri ini dan juga orang tua mareka. Ia juga mengajak para orang tua santri untuk selalu memotivasi dalam menghafal AlQuran, sebagai bekal masa depan anaknya.

Baca Juga:  Warga Indonesia Terlama Habiskan Waktu Untuk Bermain HP

Ia menambahkan dayah yang dipimpinnya itu telah berdiri sejak tahun 2017 dan salah satu program unggulannya yaitu tahfiz Al Quran sampai 30 Juz. Hingga saat ini terdapat 517 santri yang berasal dari berbagai daerah.

“Atas nama pimpinan beserta seluruh dewan guru, kami mengucapkan selamat kepada para santri yang telah menyelesaikan khataman 30 juz. Semoga terus istiqamah dalam muraja’ah hafalannya,” pungkas Ustaz Hajarul Akbar.

Bagikan:

Tinggalkan Komentar