Banda Aceh, Harian Reportase — 24 jam menjelang pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) V Partai Demokrat Aceh pada Kamis 23 September 2021, nama Nova Iriansyah menguat.
“DPP (Demokrat) sudah ke Pak Nova,” ujar salah seorang pengurus DPP Partai Demokrat di Jakarta, melalui jaringan telepon seluler, Rabu (22/9/2021).
Sumber yang kini berada di lingkaran utama partai berlogo mecy itu meyakinkan, meski awalnya nama Muslim, kandidat satu-satunya yang menjadi lawan Nova di Musda V sempat digadang-gadang unggul namun belakangan elektabilitasnya mulai meredup.
“Mungkin pusat membaca dan mempertimbangkan kepentingan partai ke depan, bahwa Pak Nova di atas kertas dan kemampuan, jauh lebih unggul dibanding Bang Muslim,” sebut sumber itu meyakinkan.
Sosok Nova Iriansyah
Nova Iriansyah adalah sosok pemimpin visioner. Di gelanggang politik, keuletan dan ketangguhannya mengelaborasi kepentingan partai dan rakyat tidak diragukan lagi.
Sejak memimpin Demokrat di Aceh, Nova berhasil menambah dua kursi di DPR Aceh pada Pileg 2019, yaitu dari 8 kursi menjadi 10 kursi dan untuk kursi DPR Kabupaten/Kota dari 50 kursi menjadi 70 kursi.
Kemudian untuk posisi kepala daerah yang sukses didukung Demokrat juga besar jumlahnya, mulai dari Gubernur hingga lima kader yang menjadi kepala daerah di kabupaten/kota. Selain itu, Kantor DPD PD Aceh diresmikan dan digunakan semasa kepemimpinan Nova.
“Pak Nova itu memiliki prestasi luar biasa. Beliau telah mengangkat martabat partai Demokrat di Aceh. Jadi, menurut kami, pusat tak boleh melihat sosok Pak Nova secara emosional personal, tapi lihatlah sosok Pak Nova secara utuh ketika memimpin partai,” kata T Sama Indra, Plt Ketua DPC Demokrat Aceh Singkil yang juga anggota DPR Aceh, Rabu (22/9/2021).
DESIGN WEB OLEH ACEH WEBSITE
